sayya copas cerita ini dari email yg dikirim bunda sayya..
cerita ini tentang seorang anak yang bernama Severn Suzuki, anak berusia 9 tahun yang telah mendirikan Enviromental Children's Organization (ECO). ECOP sendiri adalah sebuah organisasi kecil anak-anak yg mendedikasikan diri untuk belajar dan mengajarkan kepada anak-anak lain mengenai masalah lingkungan hidup.
dan mereka diundang menghadiri Konferensi Lingkungan Hidup PBB, dimana saat itu Severn memberikan sebuah pidato yang benar-benar mencengangkan ruang sidang PBB.
inilah isi pidato itu:
"hai, nama saya Severn Suzuki, berbicara mewakili ECO.
kami adalah kelompok dari kanada yg terdiri dari anak-anak berusia 12-13 tahun yg mencoba membuat perbedaan. kami menggalang dana untuk bisa sampai kesini sejauh 6000 mil, untuk memberitahukan kepada anda sekalian (orang dewasa) bahwa anda harus mengubah cara anda, hari ini, disini juga! saya tidak memiliki niat yang tersembunyi! saya hanya menginginkan masa depan bagi daya sendiri.
KEHILANGAN MASA DEPAN TIDAKLAH SAMA SEPERTI KALAH DALAM PEMILIHAN UMUM atau RUGI DALAM PASAR SAHAM!!
Saya berada disini untuk berbicara tentang semua generasi yg akan datang!
saya berada di sini mewakili anak-anak kelaparan di seluruh dunia yg tangisannya tidak lagi terdengar!
saya berada di sini untukberbicara tentang binatang-binatang yg sekarat yg tak terhitung jumlahnya di seluruh planet ini karena kehilangan habitatnya!
KAMI TIDAK BOLEH TIDAK DIDENGAR!
Saya merasa takut untuk berada di bawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan ozon!
saya merasa takut untuk bernafas karena saya tidak tahu bahan kimia apa yang dibawa oleh udara!
saya sering memancing dengan ayah saya di Vancouver beberapa tahun yg lalu, namun sekarang, kami tau bahwa ikan-ikannya telah banyak mengandung kanker!
dan sekarang kami mendengar bahwa binatang-binatang dan tumbuhan satu per satu mengalami kepunahan tiap harinya (hilang selamanya)!
dalam hidup saya, saya memiliki mimpi untuk melihat sekumpulan binatang-binatang liar, hutan rimba dan hutan hujan tropis yg penuh dengan burung dan kupu-kupu. tetapi sekarang saya tidak tahu apakah hal tersebut masih ada untuk dilihat oleh anak saya nanti.
apakah anda harus khawatir terhadap masalah-masalah kecil ini ketika anda masih berusia seperti saya?
semua ini terjadi dihadapan kita, dan walaupun begitu, kita masih tetap bersikap seolah-olsh kita masih mempunyai banyak waktu dan semua pemecahannya. saya hanyalah seorang anak kecil dan saya tidak memiliki semua pemecahannya. tapi saya ingin anda sekalian menyadari bahwa anda juga sama seperti saya!
anda tidak tahu bagaimana cara memperbaiki lubang pada lapisan ozon kita.
anda tidak tahu bagaimana mengembalikan ikan salmon ke sungai asalnya.
anda tidak tahu bagaimana cara mengembalikan binatang yang telah punah.
anda tidak dapat mengembalikan hutan-hutan seperti sedia kala di tempatnya, yg sekarang hanya berupa padang pasir.
jika anda tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya, TOLONG, BERHENTILAH MERUSAKNYA!!
Disini anda adalah delegasi dari negara anda. pengusaha, anggota perhimpunan, wartawan atau politisi-tapi sebenarnya anda adalah ayah dan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuan, paman atau bibi-dan anda semua adalah anak dari seseorang!
saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga besar, yg beranggotakan lebih dari 5milyar, terdiri dari 30juta rumpun dan kita semua berbagi udara, air dan tanah di planet yg sama.
Saya hanyalah seorang anak kecilnamun saya tahu kita mempunyai permasalahan yg sama dan seharusnya kita bersatu untuk tujuan itu.
walaupun marah, saya tidak buta. walaupun takut, saya tidak ragu memberitahukan dunia apa yg saya rasakan sekarang.
di negara saya, kami sangat banyak melakukan penyia-nyiaan, kami membeli sesuatu dan kemudian membuangnya, beli dan kemudian buang. bahkan ketika kami memiliki lebih dari cukup, kami merasa takut untuk kehilangan sebagian dari harta kami, kami takut untuk berbagi.
dua hari yg lalu di brasil, kami terkejut ketika kami menghabiskan waktu dengan anak-anak jalanan di sana, dan salah satu dari mereka berkata kepada kami: aku berharap aku kaya, dan jika aku kaya, aku akan memberikan anak-anak jalanan makanan, obat-obatan, pakaian, tempat tinggal dan kasih sayang.
jika seorang anak yg berada di jalanan dan tidak memeliki apapun bersedia untuk berbagi, mengapa kita yg memiliki segalanya begitu serakah??
saya hanyalah seorang anak kecil namun saya tahu bahwa jika uang yg dihabiskan untuk peperangan itu dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban atas permasalahan alam, betapa indah jadinya dunia ini.
di sekolah, bahkan dirumah, anda mengajarkan kami untuk berbuat baik, tidak berkelahi dengan orang lain, mencari jalan keluar, membereskan kekacauan yg kita timbulkan, tidak menyakiti makhluk hidup lain, saling berbagi dan tidak tamak.
lalu mengapa anda kemudian melakukan hal yg tercela itu??
jangan lupakan bahwa kami adalah anak-anak anda. bukankah orangtua seharusnya memberikan kenyamanan pada anak-anak mereka?? tapi saya merasa kami tidak ada dalam prioritas anda semua.
ayah saya slalu berkata: 'kamu akan selalu dikenang karena perbuatanmu bukan oleh kata-katamu'. saya hanyalah seorang anak kecil yg hanya bisa mengingatkan anda sekalian, dan anda-andalah yg seharusnya bertindak untuk perbaikan bumi ini!"
dan setelah itu, ketua PBB mengatakan dalam pidatonya:
"hari ini saya sangatlah malu terhadap diri saya sendiri karena saya baru saja disadarkan betapa pentingnya lingkungan dan sekitarnya oleh anak yg berusia 12 tahun yg maju berdiri di mimbar ini tanpa selembarpun naskah untuk berpidato, sedangkan saya maju dengan membawa berlembar-lembar naskah yg telah dibuat oleh asistten saya kemarin. saya (kita) dikalahkan oleh anak berusia 12 tahun!"
cerita ini tentang seorang anak yang bernama Severn Suzuki, anak berusia 9 tahun yang telah mendirikan Enviromental Children's Organization (ECO). ECOP sendiri adalah sebuah organisasi kecil anak-anak yg mendedikasikan diri untuk belajar dan mengajarkan kepada anak-anak lain mengenai masalah lingkungan hidup.
dan mereka diundang menghadiri Konferensi Lingkungan Hidup PBB, dimana saat itu Severn memberikan sebuah pidato yang benar-benar mencengangkan ruang sidang PBB.
inilah isi pidato itu:
"hai, nama saya Severn Suzuki, berbicara mewakili ECO.
kami adalah kelompok dari kanada yg terdiri dari anak-anak berusia 12-13 tahun yg mencoba membuat perbedaan. kami menggalang dana untuk bisa sampai kesini sejauh 6000 mil, untuk memberitahukan kepada anda sekalian (orang dewasa) bahwa anda harus mengubah cara anda, hari ini, disini juga! saya tidak memiliki niat yang tersembunyi! saya hanya menginginkan masa depan bagi daya sendiri.
KEHILANGAN MASA DEPAN TIDAKLAH SAMA SEPERTI KALAH DALAM PEMILIHAN UMUM atau RUGI DALAM PASAR SAHAM!!
Saya berada disini untuk berbicara tentang semua generasi yg akan datang!
saya berada di sini mewakili anak-anak kelaparan di seluruh dunia yg tangisannya tidak lagi terdengar!
saya berada di sini untukberbicara tentang binatang-binatang yg sekarat yg tak terhitung jumlahnya di seluruh planet ini karena kehilangan habitatnya!
KAMI TIDAK BOLEH TIDAK DIDENGAR!
Saya merasa takut untuk berada di bawah sinar matahari karena berlubangnya lapisan ozon!
saya merasa takut untuk bernafas karena saya tidak tahu bahan kimia apa yang dibawa oleh udara!
saya sering memancing dengan ayah saya di Vancouver beberapa tahun yg lalu, namun sekarang, kami tau bahwa ikan-ikannya telah banyak mengandung kanker!
dan sekarang kami mendengar bahwa binatang-binatang dan tumbuhan satu per satu mengalami kepunahan tiap harinya (hilang selamanya)!
dalam hidup saya, saya memiliki mimpi untuk melihat sekumpulan binatang-binatang liar, hutan rimba dan hutan hujan tropis yg penuh dengan burung dan kupu-kupu. tetapi sekarang saya tidak tahu apakah hal tersebut masih ada untuk dilihat oleh anak saya nanti.
apakah anda harus khawatir terhadap masalah-masalah kecil ini ketika anda masih berusia seperti saya?
semua ini terjadi dihadapan kita, dan walaupun begitu, kita masih tetap bersikap seolah-olsh kita masih mempunyai banyak waktu dan semua pemecahannya. saya hanyalah seorang anak kecil dan saya tidak memiliki semua pemecahannya. tapi saya ingin anda sekalian menyadari bahwa anda juga sama seperti saya!
anda tidak tahu bagaimana cara memperbaiki lubang pada lapisan ozon kita.
anda tidak tahu bagaimana mengembalikan ikan salmon ke sungai asalnya.
anda tidak tahu bagaimana cara mengembalikan binatang yang telah punah.
anda tidak dapat mengembalikan hutan-hutan seperti sedia kala di tempatnya, yg sekarang hanya berupa padang pasir.
jika anda tidak tahu bagaimana cara memperbaikinya, TOLONG, BERHENTILAH MERUSAKNYA!!
Disini anda adalah delegasi dari negara anda. pengusaha, anggota perhimpunan, wartawan atau politisi-tapi sebenarnya anda adalah ayah dan ibu, saudara laki-laki dan saudara perempuan, paman atau bibi-dan anda semua adalah anak dari seseorang!
saya hanyalah seorang anak kecil, namun saya tahu bahwa kita semua adalah bagian dari sebuah keluarga besar, yg beranggotakan lebih dari 5milyar, terdiri dari 30juta rumpun dan kita semua berbagi udara, air dan tanah di planet yg sama.
Saya hanyalah seorang anak kecilnamun saya tahu kita mempunyai permasalahan yg sama dan seharusnya kita bersatu untuk tujuan itu.
walaupun marah, saya tidak buta. walaupun takut, saya tidak ragu memberitahukan dunia apa yg saya rasakan sekarang.
di negara saya, kami sangat banyak melakukan penyia-nyiaan, kami membeli sesuatu dan kemudian membuangnya, beli dan kemudian buang. bahkan ketika kami memiliki lebih dari cukup, kami merasa takut untuk kehilangan sebagian dari harta kami, kami takut untuk berbagi.
dua hari yg lalu di brasil, kami terkejut ketika kami menghabiskan waktu dengan anak-anak jalanan di sana, dan salah satu dari mereka berkata kepada kami: aku berharap aku kaya, dan jika aku kaya, aku akan memberikan anak-anak jalanan makanan, obat-obatan, pakaian, tempat tinggal dan kasih sayang.
jika seorang anak yg berada di jalanan dan tidak memeliki apapun bersedia untuk berbagi, mengapa kita yg memiliki segalanya begitu serakah??
saya hanyalah seorang anak kecil namun saya tahu bahwa jika uang yg dihabiskan untuk peperangan itu dipakai untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan menemukan jawaban atas permasalahan alam, betapa indah jadinya dunia ini.
di sekolah, bahkan dirumah, anda mengajarkan kami untuk berbuat baik, tidak berkelahi dengan orang lain, mencari jalan keluar, membereskan kekacauan yg kita timbulkan, tidak menyakiti makhluk hidup lain, saling berbagi dan tidak tamak.
lalu mengapa anda kemudian melakukan hal yg tercela itu??
jangan lupakan bahwa kami adalah anak-anak anda. bukankah orangtua seharusnya memberikan kenyamanan pada anak-anak mereka?? tapi saya merasa kami tidak ada dalam prioritas anda semua.
ayah saya slalu berkata: 'kamu akan selalu dikenang karena perbuatanmu bukan oleh kata-katamu'. saya hanyalah seorang anak kecil yg hanya bisa mengingatkan anda sekalian, dan anda-andalah yg seharusnya bertindak untuk perbaikan bumi ini!"
dan setelah itu, ketua PBB mengatakan dalam pidatonya:
"hari ini saya sangatlah malu terhadap diri saya sendiri karena saya baru saja disadarkan betapa pentingnya lingkungan dan sekitarnya oleh anak yg berusia 12 tahun yg maju berdiri di mimbar ini tanpa selembarpun naskah untuk berpidato, sedangkan saya maju dengan membawa berlembar-lembar naskah yg telah dibuat oleh asistten saya kemarin. saya (kita) dikalahkan oleh anak berusia 12 tahun!"
Otiiii!!! Bagus! Semangat ngeBlog!! Majuuuu!!! wkwkwkwk